TDA Camp Jember 2025

TDA Camp Jember 2025: Pecah Rekor, Penuh Gairah, dan Sarat Nilai

Glagah Arum, Jember – 28-29 Juni 2025.

Sebanyak 116 peserta hadir dalam gelaran TDA Camp Jember 2025, menjadikan acara ini sebagai TDA Camp dengan jumlah peserta terbanyak sepanjang sejarah TDA Jember. Dalam suasana alam terbuka yang menyejukkan di Glagah Arum, acara ini bukan sekadar kegiatan camping, tapi menjadi ruang pertumbuhan mental, spiritual, dan bisnis yang luar biasa.

Silaturahmi yang Menguatkan Langkah Bisnis

Kegiatan ini menghadirkan berbagai aktivitas mulai dari mentoring bisnis, diskusi kelompok, sesi spiritual, hingga api unggun kebersamaan. Semua itu menjadi jalan untuk meneguhkan silaturahmi antar pelaku usaha lintas sektor. Tak sedikit peserta yang saling berkenalan, bertukar peluang, bahkan membentuk rencana kolaborasi bisnis usai acara.

“Kami percaya bahwa kekuatan bisnis tumbuh dari hubungan yang tulus, bukan sekadar transaksi. Dan momen camp ini benar-benar membuktikan itu,” ungkap Alfi Yusrian, Ketua Panitia sekaligus Owner Pesendigital.id.

Integritas dan Refleksi Diri di Tengah Hening Alam

Dalam sesi malam yang hening, para peserta diajak merefleksikan kembali niat dan cara mereka menjalankan bisnis. Diskusi tentang integritas sebagai pondasi bisnis yang berkah menjadi titik balik banyak peserta.

“Malam itu kami bukan hanya bicara omzet, tapi juga nilai dan tanggung jawab sebagai pengusaha. Ini bukan tentang seberapa besar bisnis kita, tapi seberapa benar kita melangkah,” kata M. Baqi Billah, tim panitia sekaligus owner Shiftdesign.

Berpikiran Terbuka dan Siap Belajar dari Siapa Saja

Format acara yang cair dan tidak kaku membuka ruang bagi peserta untuk menyampaikan ide, bertanya tanpa takut salah, dan belajar dari pengalaman orang lain. Berpikiran terbuka menjadi kunci utama yang ditanamkan selama sesi diskusi dan permainan tim.

“Kita tidak perlu selalu sepakat dalam berdiskusi, tapi kita harus tetap saling menghargai. Di sinilah mental pebisnis tumbuh: saat kita belajar melihat dari sudut pandang orang lain,” ucap salah satu peserta dalam sesi refleksi malam.

Orientasi Tindakan: Dari Wacana ke Aksi Nyata

TDA Camp Jember 2025 mendorong para peserta untuk berpindah dari zona wacana ke zona tindakan nyata. Dalam sesi mentoring, peserta diajak membuat rencana bisnis konkret yang akan dieksekusi pasca camp, dengan saling memberi komitmen kepada sesama anggota.

“Banyak dari kami pulang dengan rencana dan target yang lebih jelas, tidak hanya semangat kosong. Ini yang beda dari camp biasa, ada follow up dan keseriusan untuk bertumbuh,” kata salah satu peserta dan sponsorship Assafir Bakery Ibu Khusnul.

Menemukan Keseimbangan Antara Materi dan Ruhani

Tidak hanya bicara soal strategi bisnis, acara ini juga menanamkan pentingnya menjaga keseimbangan hidup antara spiritual dan materi. Sesi tadabbur alam, shalat berjamaah, dan kajian singkat menjadi pengingat bahwa keberhasilan sejati bukan hanya tentang pencapaian finansial, tapi juga tentang keberkahan dan ketenangan jiwa.

Lebih dari Sekadar Camp

TDA Camp Jember 2025 membuktikan bahwa pertumbuhan seorang pengusaha tidak cukup hanya lewat seminar atau teori. Ia butuh ruang aktualisasi, komunitas suportif, dan suasana yang membumi. Dalam balutan kebersamaan dan nilai-nilai luhur, 118 peserta pulang bukan hanya membawa pengalaman—tapi juga semangat baru.

“Kami tidak hanya mendaki bukit dan tidur di tenda. Kami mendaki kembali tujuan hidup kami sebagai pengusaha, dan pulang dengan hati yang lebih kuat.”
— Disampaikan oleh salah satu peserta menjelang penutupan acara.